MAKASSAR -- Bandara Sultan Hasanuddin bakal semakin ramai pada 2012. Pasalnya, pemerintah tengah menyiapkan bandara internasional ini sebagai hub penerbangan internasional.
Dok Fajar
Syahrul Yasin Limpo
"Hasil pertemuan di Bogor dan Sidang Kabinet kemarin, Sulsel sudah disetujui sebagai hub internasional," beber Syahrul usai menghadiri paripurna di gedung DPRD Sulsel, Rabu sore, 20 April.
Menurut Syahrul, dengan kebijakan itu, pada 2012 bukan cuma Bandara Cengkareng Jakarta dan Ngurah Rai Bali yang menjadi pintu masuk internasional. "Tahun ini, sudah memasuki tahap seluruh dunia bisa masuk. Ini perkembangan terakhir untuk Sulsel," katanya.
Menurut gubernur, tahun ini Pemprov Sulsel akan mengupayakan koneksitas internasional. Termasuk penerbangan ke Singapura yang akan dibuka tahun ini. Juga sudah ada penjajakan penerbangan langsung ke Hong Kong, Filipina, Malaysia, Brunai Darussalam, serta Timor Leste. "Langkah awal fokus di Asia. Ada enam direct flight internasional," katanya.
Menurut Syahrul, pada 1 Mei mendatang, akan dilakukan pendantanganan MoU antara Pemprov Sulsel, Garuda, dan PT Angkasa Pura. Ini seiring adanya keinginan Garuda untuk memanfaatkan bandara lama sebagai hub keduanya.
"Sudah ada pembicaraan saya dengan Garuda dan Dirut Angkasa Pura untuk memaksimalkan fungsi angkasa pura jadi hub tambahan. Ini masih dalam pembicaraan teknis. Mungkin pesawat kecil yang akan stanby di sana," katanya.
Menurut Syahrul, di bandara lama, Garuda kemungkinan akan menyiapkan tiga hingga empat pesawat yang akan melayani penerbangan di wilayah Indonesia Timur.
Sumber: www.fajar.co.id/Kamis, 21 April 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar